Opini

Patokan Penanggalan Islam

Suara NU Banjar – Antusiasme umat Islam terhadap tahun baru umat Islam di berbagai daerah di tandai dengan pawai obor, zikir dan doa bersama. Tanpa gemerlap kembang api dan pesta pora yang berlebihan.

Banyak yang bertanya kepada penulis bagaimana sejarah awal penanggalan umat Islam. Proses penanggalan Islam sesungguhnya dikukuhkan pada masa Umar bin Khatab atas usul Ali bin Abi Thalib dengan berpatokan pada Hijrah Nabi Muhammad SAW.

Lalu bagaimana prose hijrah berjalan. Rasulullah SAW berhijrah dari Makkah ke Yatsrib pada bulan Rabiul Awwal.

Rasulullah SAW tiba di Quba tepatnya di perkampungan Bani Amer bin Auf Bersama Abu Bakar As-Shiddiq RA pada tanggal 8 Rabi’ul Awwal 622 M atau bertepatan tanggal 23 September.

Beliau SAW tinggal di Quba selama 4 hari yakni di rumah Kultsum bin Hidm.

Sedangkan Abu Bakar As-Shiddiq di rumah Hubaib bin Isaaf. Selama singgah di Quba Rasulullah SAW membangun masjid pertama dalam Islam yakni masjid Quba sebagaimana firman Allah

‌لَمَسْجِدٌ ‌أُسِّسَ عَلَى التَّقْوى مِنْ أَوَّلِ يَوْمٍ أَحَقُّ أَنْ تَقُومَ فِيهِ فِيهِ رِجالٌ يُحِبُّونَ أَنْ يَتَطَهَّرُوا وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُطَّهِّرِينَ (108)

“Sungguh, masjid yang didirikan atas dasar takwa, sejak hari pertama adalah lebih pantas engkau melaksanakan salat di dalamnya. Di dalamnya ada orang-orang yang ingin membersihkan diri.” QS At-Taubah 108.

Rasulullah SAW tiba di Madinah bertepatan dengan tanggal 12 Rabiul Awwal 622 M sesuai dengan tanggal kelahirannya.

Ketika Umar bin Khatab menjadi Khalifah timbulah ide untuk membuat patokan kalender bagi umat Islam maka atas usul Ali bin Abi Thalib tahun pertama untuk umat Islam berpatokan pada hijrahnya Nabi Muhammad SAW., dari Makah ke Yasrib (Madinah Al Munawaroh).

Selanjutnya Amirul mukminin menetapkan tanggal 1 Muharam bertepatakan dengan tanggal 1 Hijriah dalam kalender Islam dengan patokan hitungan bulan (Komariah).

Wallahu a’lam.

Penulis, Wahyu Iryana. Jamaah Haji Kloter 25 Kertajati. Ketua Prodi Sejarah Peradaban Islam FA UIN Raden Intan Lampung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button